.menuhorisontal{width:100%; overflow:hidden; border-bottom:0px solid #000000;} .menuhorisontal ul{margin:0; padding:0; padding-left:0px; font:13px Arial; list-style-type:none} .menuhorisontal li{display:inline; margin:0} .menuhorisontal li a{float:left; display:block; text-decoration:none; margin-right:2px; padding:2px 2px 2px 2px; color:#000000; background:#CCCCCC;} .menuhorisontal li a:hover{color:#FFFFFF; background:#2E2EFE}

Rabu, 24 Oktober 2012

Sungai Musi



Sungai Musi


Sungai musi ini panjangnya 460 km membelah provinsi Sumatra selatan dari timur ke barat yang bercabang-cabang dengan 8 anak sungai besar yaitu: Sungai komering, ogan, lematang, kelingi, lakitan, semangus, rawas, dan Batanghari leko. Karena itu Sumatra selatan dikenal dengan julukan Batanghari Sembilan.

Mengapa dinamai sungai musi dan kapan nama tersebut mulai dipakai, tidak ada yg tahu pasti. Nama sungai musi terdapat, di india, terjadinya hubungan kerajaan sriwijaya dan kerajaan di india atau nama tersebut diambil dari salah satu bahasa dayah kayuagung “musi berarti ikut” apakah musi berarti aliran masih perlu penelitin lebih lanjut

Pada saat menelusuri sungai musi ini kita dapat melihat pemukiman penduduk seperti rumah rakit, PT. Pusri, Pertamina, daerah bagus kuning, Masjid, lawang kidul, masjid ki merogan, benteng kuto besak, warung terapung dan kegiatan masyarakat di sepanjang sungai musi tersebut.

Di perairan sungai musi ini setiap hari jadi kota Palembang dan hari ulang tahun proklamasi kemerdekaan RI diadakanlah lomba perahu bidar dan lomba perahu hias. Masyarakat yg menyaksikan peristiwa tidak hanya masyarakat kota Palembang tetapi juga masyarakat luar kota Palembang bahkan wisatawan mancanegara.

Untuk menikmati keindahan sungai musi menggunakan ketek, speed boat atau untuk rombongan dengan jumlah besar dapat menggunakan kapal wisata  “sigentar alam” dan kapal “putri kembang dadar”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar